Senin, 31 Mei 2010
Agen Khusus "Cinta Pertama"
Astsuko Sato, seorang agen detektif swasta, membantu klien menemukan cinta pertama. Agen detektif swasta ini mengkhususkan dirinya menangani kasus cinta.
Agen ini bernama “Cinta Pertama” bertugas mencarikan pasangan cinta pertama klien yang tidak diketahui rimbanya.
"Tentu saja jika ada yang minta bantuan kami dan bukan untuk mencarikan cinta pertamanya, kami akan membantu. Sejauh ini 95% usaha kami telah mengembalikan kenangan cinta pertama para klien kami,” ujar Sato (56) dari kantornya di Osaka.
Sato mendirikan agency ini di tahun 1988. Sebelumnya ia bekerja pada sebuah lembaga pendidikan dan lembaga riset. Kini perusahaan yang dipimpinnya sudah memperkerjakan 7 orang staf.
Setiap klien yang datang untuk berkonsultasi akan dikenakan biaya sebesar ¥55,000 (sekitar Rp 5,4 juta) dan sekitar ¥50,000 ( Rp 4,9 juta) untuk mencari keberadaan orang yang diinginkan. Lokasi yang pencarian di sekitar Osaka dan lokasi lain di Jepang. Hingga saat ini, agency ”Cinta Pertama” telah menangani 20.000 kasus.
Perusahaan Sato memiliki kebijakan untuk tidak menerima kasus yang dapat menimbulkan kecemasan di tengah masyarakat dan melanggar etika mapun hukum yang berlaku. "Banyak yang datang kepada kami dan meminta kami untuk mencarikan orang yang telah lama menghilang dari kehidupan mereka," ujar Sato .
Bahkan ada klien Sato yang ingin agar kekasihnya yang hilang pada saat Perang Dunia II bisa ditemukan. Akhir-akhir ini banyak muncul kasus baru, dimana para klien ingin mengkonfirmasikan penolakan yang mereka terima dari kekasihnya. ”Mereka ingin tahu, apakah benar-benar ditolak,” ujar Sato.
Setiap bulannya, setidaknya ada 20 permohonan dari para klien yang datang ke akntor Sato. Layanan yang diberikan Sato, tidak hanya mencarikan cinta pertama yang hilang, namun juga masalah cinta dan pernikahan. Untuk mendukung pekerjaannya, Satopun mengambil kuliah hukum.
Dalam menjalankan tugasnya, Sato kerap bersinggungan dengan pengacara maupun instansi hukum terkait. "Saya ingin bisa membantu orang-orang yang sudah mengandalkan saya,” tegasnya.
Bisnis ini dimulai Sato, ketika ia berhasil mencari keberadaan seseorang terkait gerakan protes pada tahun 1970-an. Menurut Sato, pekerjaan yang dilakoninya saat ini telah membuatnya menjadi orang yang kuat dan memperkuat hubungan orang lain.
"Kita bisa mencari orang yang sudah lama tidak kita dengar kabarnya, namun akan lebih dalam jika mereka harus menghadapi kekasih mereka yang sudah lama menghilang dan membawa mereka kembali ke hadapan mereka," ujarnya.
0 komentar:
Posting Komentar